Ngobrolin #33: Terminator Dark Fate (2019)

Dark Fate merupakan film ke 6 dari seri terminator. Film ini adalah percobaan ketiga untuk melanjutkan film Terminator 2 setelah percobaan sebelumnya yaitu Terminator 3 dan sebuah seri bernama Terminator: The Sarah Connor Chronicle. Untuk dapat menonton film ini anda tidak perlu menonton film sebelumnya, cukup terminator 1 dan 2 saja.

Ceritanya secara garis besar masih sama dengan seri sebelumnya. Hanya perlu mengganti posisi Sarah Connor dengan Dani Ramos dan tahun 1987 dengan 2019. Kali ini mereka diburu oleh terminator bernama Rev-9 yang memiliki misi untuk membunuh Dani. Mereka juga dibantu oleh Grace, bagian dari pasukan pemberontak di masa depan yang dikirim untuk menjaga keselamatan Dani. Linda Hamilton kembali memerankan Sarah Connor, begitu juga Arnold yang kembali memerankan T-800.

Pertama saya akan membahas beberapa bagian yang saya suka dari film ini. Monolog pembukaan yang diambil dari T2 menurut saya sangat cocok dengan atmosfir yang ingin dibuat oleh film ini. Saya juga menyukai beberapa karakter baru seperti Grace dan Rev-9.Deepfake yang digunakan dalam bagian awal dimana untuk membuat Linda Hamilton terlihat muda pun juga tidak begitu menggangu.

Sekarang saya akan membahas beberapa minus dari film ini. Pertama adalah fake ending di akhir cerita, hal tersebut sepertinya sudah menjadi klise semenjak Star Wars episode 8. Film yang seharusnya sudah berakhir 20 menit lebih cepat malah terus berlanjut dengan adanya climax kedua. Yang kedua adalah karakter Dani. Ia seharusnya menjadi karakter utama atau fokus dalam film ini, namun nyatanya sangat pasif hampir di sepanjang film.

Terminator Dark Fate adalah tipe film yang harus dinikmati tanpa di pikirkan. Cukup menyaksikan aksi para karakternya tanpa terlalu memikirkan cerita dari film ini.